5.000 BTC MtGox Bergerak, ETC Hash Rate Tertinggi

5.000 Bitcoin (BTC) diduga terkait dengan kasus MtGox telah bergerak
Kasus MtGox adalah kasus peretasan bursa kripto terbesar yang terjadi di tahun 2011, kehilangan 25.000 BTC dari 478 akun pengguna, dan dorongan aksi jual hebat di pasar kripto. Pemulihan BTC yang dicuri untuk para korban sedang dalam proses, tetapi belum begitu jelas rincian dan waktu pembagiannya.

Berdasarkan laporan Bitcoin News, dompet yang telah tidur panjang selama sembilan tahun, yang dibuat pada tanggal 19 Desember 2013, akhirnya terbangun dan memindahkan BTC dalam jumlah banyak. Setelah sebelumnya ada 10.005 BTC yang bergerak dari dompet tidur di usia yang sama, kali ini sebuah dompet tua telah mengirimkan 5.000 BTC pada hari Minggu (4/9/2022), yang diduga masih terkait dengan kasus pencurian Bitcoin MtGox.

Menurut Kolumnis dari Coindesk, Jocelyn Yang, Bitcoin yang berasal dari tahun 2013 bisa saja tidak terkait dengan MtGox, tetapi dengan dompet dingin lama milik bursa kripto Kraken, kesepakatan OTC Kraken atau penggunanya. Peneliti dari Ergobtc juga mengamati pergerakan BTC dalam jumlah besar tersebut. Peneliti ini menilai bahwa BTC dalam jumlah besar tersebut kemungkinan berasal dari MtGox atau Pendirinya, Jeb McCaleb.

Meskipun ada deposit Kraken, koin-koin ini tidak berasal dari Kraken. Namun mereka berasal dari Mt Gox dan mungkin dikendalikan oleh Jeb McCaleb. OXT dari Ergobtc mengklaim mampu melacak sumber koin BTC tersebut melalui anotasi pengguna yang mengarah ke cluster besar.

Cluster tersebut tertaut dengan postingan blog dari @wizsecurity, yang mengamati saga dari MtGox dan merujuk pada dompet kripto milik McCaleb. Dibuktikan dengan pemisahan denominasi tanda dengan pemisahan sekunder hingga 10 BTC. Perpecahan dihabiskan bersama dengan alamat berkerumun Coinbase. Koin ini bersumber dari saga MtGox, yang kemungkinan dikendalikan oleh Jeb McCaleb. Dua transaksi untuk 5ribu BTC dikirim ke Kraken dan Coinbase.

Pada akhirnya, saat ini asal dari koin-koin tersebut masih belum dapat dikonfirmasi dengan tepat, sehingga pengamat membutuhkan konfirmasi langsung dari McCaleb atas rumor dan hasil penelitian yang telah beredar.

ETC Mencapai Rekor Hast Rate Tertinggi Sepanjang Masa
Ethereum Classic (ETC) mencapai rekor tertinggi dalam 24 jam terakhir. Kenaikan harga itu terjadi saat hashrate jaringan mencapai 46,68 hash per detik (TH/s) pada hari Selasa pagi, level tertinggi dalam catatan, data dari 2miners.com. ETC melonjak 24,29% dalam 24 jam terakhir, senilai $40,31 pada pukul 11:33 WIB, menurut data dari CoinMarketCap.

Ethereum Classic, merupakan blockchain asli dari mana jaringan Ethereum (ETH) yang saat ini bercabang. Tingkat hashrate mengacu pada total daya komputasi yang digunakan untuk transaksi penambangan dan pemrosesan. Selama sebulan terakhir, hashrate Ethereum Classic telah meningkat sebesar 62,04%, dari 30,08 TH/s pada 6 Agustus ke level tertinggi sepanjang masa pada hari Minggu.

Jika dilihat dari sebelumnya, angkanya bahkan lebih dramatis. Pertumbuhan hashrate selama 12 bulan terakhir tercatat mengalami peningkatan 105%. Semakin tinggi metrik, semakin aman blockchain, karena tingkat hash yang tinggi membutuhkan daya komputasi yang sangat tinggi untuk membahayakan jaringan melalui serangan 51%.

Terlepas dari hashrate, kesulitan mining ETC mencapai level tertinggi sepanjang masa 617.51T, per data dari 2miners. Kesulitan penambangan menunjukkan berapa kali penambang menghitung hash untuk menambang koin baru. Peningkatan kesulitan penambangan dikaitkan dengan jaringan penambang yang berkembang.

Alasan utama di balik peningkatan aktivitas penambang Ethereum Classic kemungkinan dapat dikaitkan dengan hard fork The Merge Ethereum yang akan datang bulan ini. The Merge yang akan membuat perangkat keras penambangan yang saat ini digunakan oleh perusahaan penambangan kripto menjadi tidak terpakai, memaksa mereka untuk mencari alternatif seperti Ethereum Classic, dan terus beroperasi di bawah mekanisme penambangan tradisional.

73% Node ETH Telah Siap Upgrade Bellatrix
Sebanyak 73,5% node Ethereum sekarang ditandai sebagai “Merge ready” menjelang upgrade Bellatrix mendatang untuk Ethereum, menurut data dari Ethernodes. Upgrade Bellatrix dipandang sebagai langkah terakhir yang diperlukan sebelum Merge resmi, yang akan melihat transisi Ethereum ke mekanisme konsensus proof-of-stake (PoS) antara 10-20 September.

Agar siap “The Merge”, operator node Ethereum harus mematuhi pemutakhiran Bellatrix dengan memperbarui klien lapisan konsensusnya sebelum epoch 144896 di Beacon Chain, yang dijadwalkan berlangsung pada 11:34:47 UTC pada 6 September 2022, menurut Ethereum Foundation. Dengan 26,5% node ditandai “Tidak Siap” untuk The Merge Ethereum, salah satu pendiri Ethereum Vitalik Buterin dan pengembang inti Tim Beiko turun ke Twitter untuk mengingatkan operator node yang tersisa untuk memperbarui klien mereka.

Menurut Ethereum Foundation, operator node yang tidak melakukan pembaruan sebelum hard fork Bellatrix akan menyebabkan klien Ethereum “menyinkronkan ke blockchain pre-fork”. Menurut Ethernodes, sebagian besar node “Tidak Siap” ada di klien Geth, yang belum meningkatkan versi ke Geth v1.10.23 atau lebih tinggi.

Klien Ethereum lainnya dengan operator node yang memerlukan pembaruan termasuk Erigon, Besu dan Nethermind. Node Ethereum diperlukan untuk memvalidasi blok dan dapat dijalankan oleh perangkat lunak klien Ethereum yang berbeda yang bervariasi dalam bahasa pemrograman dan basis kode yang digunakan.

Setelah peningkatan Bellatrix, bagian terakhir dari The Merge Ethereum akan terjadi dalam apa yang disebut peristiwa Paris, yang dipicu ketika Kesulitan Total Terminal (TTD) mencapai 58750000000000000000000, yang diperkirakan terjadi sekitar 15 September. Setelah lapisan eksekusi melebihi TTD ini, blok berikutnya akan diproduksi oleh validator Beacon Chain. Finalisasi blok ini akan menandai transisi lengkap dari blockchain Ethereum ke mekanisme PoS.

Green Short Faucet

GreenShort Crypto

5.000 BTC MtGox Bergerak, ETC Hash Rate Tertinggi

Leave a Reply Cancel reply